Friday, July 8, 2011

Waspada Pelecehan Seksual!

Be careful with strangers! Nasehat ini mungkin sering kita dengar dan orang-orang mengatakannya sambil bercanda. Padahal sebenarnya ini adalah nasihat yang baik dan dan kita memang seharusnya waspada dengan orang yang nggak kita kenal. Kenapa? Karena orang asing adalah orang yang paling punya potensi untuk membahayakan diri kita. Kita nggak harus selalu paranoid dengan orang asing sih, tapi ada beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk jaga-jaga supaya aman dari gangguan.
    • Pakailah pakaian yang sopan saat ke luar rumah.
    • Jagalah sikap dan kebiasaan di tempat umum. 
    • Sebaiknya kita selalu ditemani saat ke luar rumah, apalagi pas malam hari. Kalau terpaksa jalan sendirian, sebisa mungkin hindari jalan yang sepi dan gelap karena biasanya di tempat itulah para psikopat beraksi. 
    • Jangan bengong kalau lagi jalan sendirian dan tetap waspada karena sekarang banyak penjahat yang menggunakan cara hipnotis untuk memperdaya korban-korbannya. 
    • Usahakan untuk menolak pemberian dari orang asing dalam bentuk apapun, entah itu makanan atau barang. 
    • Jangan menerima ajakan atau terpengaruh rayuan gombal orang asing apalagi untuk alasan yang nggak jelas karena biasanya orang itu punya niat yang nggak baik. 
    • Seandainya kita berhadapan langsung dengan orang asing yang berbahaya dan mengganggu kita, jangan ragu-ragu untuk berteriak sekeras-kerasnya meminta tolong. Kalau orang itu mengancam kita dengan menodongkan senjata, usahakan mencari cara untuk kabur saat dia lengah. Memang berbahaya dan menakutkan sih, tapi kita harus berani bertindak sebelum penjahat itu menyakiti kita lebih parah lagi.
    Tentu kita nggak bisa hitung berapa banyak orang asing yang kita temui setiap harinya dan pasti sulit untuk menebak siapa yang punya niat jahat ke kita. Karena itu, perlindungannya harus dari diri sendiri.
    Apabila nasi sudah menjadi bubur, alias tindakan pelecehan seksual sudah terlanjur terjadi, kita nggak boleh mendiamkan hal ini. Jangan pernah takut untuk mengambil sikap, karena hanya kita sendirilah yang bisa menghentikan tindak pelecehan seksual ini.

    Memang bukan hal yang mudah saat kita, atau orang terdekat kita mengalami pelecehan seksual. Dalam banyak kasus, korban akan merasa tertekan dan malu untuk melaporkan pelaku kepada pihak berwajib. Namun sebenarnya nggak ada gunanya diam membisu. Pelakunya malah makin merajalela! Begitu juga ketika kita mendengar atau melihat orang lain diperlakukan serupa. Kini sudah saatnya buka mulut!

    Apapun yang terjadi, menjadi korban pelecehan seksual bukanlah akhir dari segalanya. Hidup masih panjang, dan kita wajib untuk memperjuangkannya dengan mengambil langkah yang pasti, bukan dengan sekedar berdiam diri menyesali nasib.

    5 komentar:

    Nuel Lubis, Author "Misi Terakhir Rafael: Cinta Tak Pernah Pergi Jauh" said...

    yup kadang nasehat ortu sering ga kita denger yah....

    Azizah Ananda said...

    jadi ngeri x.x

    Claude C Kenni said...

    Jaman sekarang ga cuma cewe yg harus hati2, cowo juga ternyata. Temen gua, cowo, pantatnya digrepe bule pas ke bali...hahaha

    Anonymous said...

    lu pernah dilecehkan nep?

    Noni Setianingsih said...

    wah kaya widy vierra dong yaa kalo ga jaga pakaian.jam 4 pagi di kemang ngapain coba ya ? pantes aja diculik ya jeng..halah mulai deh gosipnya..

    Post a Comment